Jokowi dan Prabowo Satu Mobil, Gerindra: Berbicara Masalah Tugas
Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan, Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto satu mobil dan kenakan pakaian merah sama tidak terus-terusan dihubungkan dengan endorse atau support sebagai capres.
Peristiwa Jokowi dan Prabowo satu mobil itu ketangkap camera saat mendatangi acara Pengesahan Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) di Surabaya, Jawa Timur.
Dasco menjelaskan, banyak tugas rumah negara yang penting dikoordinasikan. Dia percaya Prabowo satu mobil bicara sebagai menteri pertahanan dengan presiden.
“Jika pertanyaannya jika mengapa satu pesawat, satu mobil ya kemungkinan pak Jokowi pada peristiwa itu ada yang dibicarakan dengan pak Prabowo masalah tugas. Kan kita mengetahui jika PR-nya saat ini sedang banyak-banyaknya dan kemungkinan perlu koordinir,” katanya di DPR, Jakarta, Rabu (30/11).
Ia minta tidak boleh terus-terusan disangkutpautkan dengan Pemilihan presiden. Apa lagi peristiwa ini hari perlu banyak koordinir presiden dengan menterinya mengurusi negara.
“Maka dari itu saya berpikir ya tidak boleh segala hal semua disangkut sangkut kaitkan dengan endorse, dengan pemilihan presiden. Kita berpikiran positif jika apa yang sudah dilakukan pada beberapa momen itu tentu saja semakin banyak koordinir permasalahan tugas setiap hari di antara presiden dengan menteri sebagai pembantu presiden,” terang Wakil Ketua DPR RI ini.
Kemiripan pakaian Jokowi dan Prabowo seharusnya ditanya ke Kepala BIN Budi Gunawan. Bukan menyengaja dipersamakan, tapi memang khusus digunakan untuk acara pengesahan itu.
“Aduh jika ditanya mengapa pakaiannya samanya merah, celananya sama hitam, itu yang mengetahui pak Budi Gunawan kepala BIN kan, itu dipisah pakaiannya pada acara itu. Nach saya berpikir itu kan ya bukan lantaran disama-samain tetapi kan karena benar ada pembagian ke semua peserta yang datang,” tutup Dasco.