Ojek Online dan Pengemudi Angkot di Bogor Mulai Terima Voucer Bantuan sosial BBM

Ojek Online dan Pengemudi Angkot di Bogor Mulai Terima Voucer Bantuan sosial BBM

Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat mulai salurkan bansos (bantuan sosial) bahan bakar minyak (BBM) atau bantuan sosial BBM sejumlah Rp 600 ribu untuk 3 bulan berbentuk voucer khusus stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) Cimanggu untuk 2.341 orang pengemudi ojek online dan transportasi umum kota (angkot).

Penyaluran bantuan sosial BBM diikuti dengan pemberian voucer sebesar Rp 25 ribu ke perwakilan ojek online dan Rp 50 ribu ke pengemudi angkot secara simbolik oleh Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto di Terminal Baranangsiang, Jumat.

“Kontribusi subsidi BBM ini beberapa Rp1,4 miliar didistribusikan untuk 1.000 sopir online dan 1.341 pengemudi angkot berbentuk voucer setahap sampai Bulan Desember,” kata Bima.

Seterusnya, kata Bima, pihak Dinas Perhubungan salurkan komplet delapan voucer untuk ojek online dan empat voucer untuk pengemudi angkot untuk sebulan sebesar Rp 200 ribu /bulan.

Kepala Dinas Perhubungan Eko Prabowo menambah jika penyaluran bantuan sosial BBM berbentuk voucer akan dilaksanakan memakai surat panggilan ke beberapa pengemudi untuk ambil vouchernya di gedung Dinas Perhubungan di Jalan Raya Tajur.

Hasil kerjasama Dinas Perhubungan dengan Pertamina voucer yang dikasih ke beberapa pengemudi dapat berlaku sampai setahun. Mereka yang memperoleh voucer dapat pilih saat sendirian untuk mencairkan kapan pun ke SPBU Cimanggu.

Minggu ini beberapa pengemudi akan memperoleh voucer sebesar Rp200 ribu untuk Bulan Oktober dan minggu kedepan kembali memperoleh Rp200 ribu untuk Bulan November, hingga bulan ini akan diberi untuk subsidi 2 bulan sekalian.

Eko menerangkan untuk menghindar barisan panjang ambil voucer dan barisan pencairan voucer di SPBU Cimanggu, panggilan akan dilaksanakan dengan bertahap sampai bulan Desember.

“Sehingga kita akan mengatur prosesnya supaya tidak ada barisan panjang. Pihak SPBU dan Pertamina pasti juga telah mempunyai proses,” ucapnya.