Cianjur dan Alor NTT Diguncang Gempa Hari Ini
Gempa kembali terjadi di beberapa wilayah di Tanah Air. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan ada dua lindu yang terjadi ini hari
Dua salah satunya masih di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang lain di Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Gempa bumi pertama di Cianjur terjadi pada Jumat pagi hari, jam 01:44:15 WIB. Lindu disampaikan BMKG memiliki kekuatan magnitudo 4,1. Saat digoyangkan gempa, guncangannya berasa dalam rasio bervariatif di beberapa wilayah.
Bogor dalam rasio II MMI (Modified Mercally Intensity), Sukabumi III MMI, sementara Cianjur IV MMI.
“Pusat gempa ada di darat 12 km barat daya Cianjur,” terang BMKG di situs resminya.
Sementara, lokasi lindu ada di kedalaman 10 km dengan koordinat titik gempa berada pada 6,89 Lintang Selatan (LS) dan 107,05 Bujur Timur (BT).
Masih di wilayah Cianjur. Ini kali lindu ke-2 terjadi pada jam 03:51:00 WIB. Gempa terpusat di darat dengan kemampuan magnitudo 3,4.
Saat digoncang gempa, getarannya berasa dalam rasio II-III MMI, masing-masing di wilayah Cipanas dan Cibeber. Ada juga lokasi gempa berdasarkan catatan BMKG berada pada koordinat titik 6,85 LS dan 107,08 BT.
Ataupun lebih persisnya di 7 km barat daya Kabupaten Cianjur dengan lindu ada di kedalaman 6 km di permukaan laut.
Sementara, gempa selanjutnya menggoyang Alor, NTT pada jam 15:54:42 WIB. Terpusat di laut, lindu berkekuatan magnitudo 2,5 dengan kedalaman 1 km.
Ada juga wilayah yang turut rasakan getarannya ialah Alor dalam rasio II MMI.
Dan lokasinya menurut analisis BMKG berada pada koordinat 8,12 LS dan 124,58 BT. Ataupun lebih persisnya terjadi di 19 km timur laut Alor.
Mengantisipasi Gempa Bumi
Berikut yang perlu dilaksanakan saat sebelum, sebentar, dan setelah gempa bumi.
Saat sebelum terjadi gempa:
– Yakinkan jika susunan dan letak rumah Anda bisa terbebas dari bahaya yang disebabkan karena gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Penilaian dan perbaikan ulangi susunan bangunan Anda supaya terbebas dari bahaya gempa bumi.
– Ketahui lingkungan tempat Anda bekerja: lihat letak pintu, lift, dan tangga genting. Kenali di mana tempat paling aman untuk berlindung.
– Belajar lakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
– Tulis nomor telephone penting yang bisa dikontak di saat terjadi gempabumi.
– Mengatur perlengkapan supaya melekat kuat pada dinding untuk menghindar jatuh, ambruk, berubah di saat terjadi gempabumi.
– Mengatur benda yang berat sebisa mungkin ada di bagian bawah. Check konsistensi benda yang bergantung yang bisa jatuh di saat gempabumi terjadi
– Taruh bahan yang gampang terbakar pada lokasi yang tidak gampang pecah supaya terbebas dari kebakaran.
– Selalu mematikan air, gas dan listrik jika sedang tidak dipakai.
– Persiapkan alat yang perlu berada di tiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu battery, radio, makanan suplemen dan air.
Saat dan Sesudah Terjadi Gempa
Saat Gempa Terjadi:
– Bila Anda ada dalam bangunan: jagalah badan dan kepala Anda dari puing-puing bangunan dengan sembunyi di bawah meja, mencari lokasi yang paling aman dari puing-puing dan guncangan, lari ke luar jika masih bisa dilaksanakan.
– Bila ada di luar bangunan atau tempat terbuka: Menghindari dari bangunan yang berada di sekitaran Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Lihat tempat Anda bertumpu, jauhi jika terjadi rekahan tanah.
– Bila Anda sedang mengemudikan mobil: keluar, turun dan menjauhi mobil jauhi bila terjadi perubahan atau kebakaran.
– Bila Anda tinggal atau ada di pantai: hindari pantai untuk menghindar bahaya tsunami.
– Bila Anda tinggal di daerah pegunungan: jika terjadi gempabumi jauhi daerah yang kemungkinan terjadi longsoran.
Sesudah Terjadi Gempa:
– Bila Anda ada dalam bangunan, keluar bangunan itu dengan teratur. Tidak boleh memakai tangga jalan atau lift, pakai tangga biasa. Periksa adakah yang cedera, kerjakan P3K, telephone atau minta bantuan jika terjadi cedera kronis pada Anda atau sekitaran Anda.
– Periksa sekitar lingkungan Anda. Jika terjadi kebakaran, jika terjadi bocor gas, jika terjadi jalinan arus pendek listrik. Periksa saluran dan pipa air, periksa jika ada beberapa hal yang mencelakakan.
– Tidak boleh masuk bangunan yang telah terserang gempa karena peluang masih ada puing-puing.
– Tidak boleh berjalan pada daerah sekitaran gempa, terjadi kemungkinan bahaya susulan masih tetap ada.
– Dengar info tentang gempa bumi dari radio (jika terjadi gempa susulan). Tidak boleh gampang kepancing oleh rumor atau informasi yang tidak terang sumbernya.
– Isi angket yang diberi oleh instansi berkaitan untuk ketahui berapa besar kerusakan yang terjadi.
– Tidak boleh cemas dan janganlah lupa selalu berdoa ke Tuhan untuk keselamatan dan keamanan kita semua.