7 Usaha Heru Budi Hartono Temui Cuaca Berlebihan, Anjuran WFH sampai Giant Sea Wall

7 Usaha Heru Budi Hartono Temui Cuaca Berlebihan, Anjuran WFH sampai Giant Sea Wall

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono lakukan beberapa dobrakan untuk hadapi kekuatan cuaca berlebihan. Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) mengingatkan kekuatan cuaca berlebihan masih berjalan sampai Januari 2023.

Untuk menangani resiko bencana karena cuaca berlebihan, Heru Budi keluarkan anjuran WFH, mengaplikasikan teknologi modifikasi cuaca (TMC) dengan penaburan garam sampai meneruskan normalisasi sungai dan pembangunan tanggul.

Berikut 7 cara Pemerintah provinsi DKI Jakarta untuk hadapi teror cuaca berlebihan

1. Anjuran WFH

Heru Budi Hartono menghimbau supaya karyawan swasta Kerja di rumah atau work from home (WFH) saat cuaca berlebihan. Tetapi Heru memberikan peraturan itu ke masing-masing perusahaan pemberi kerja. Peraturan WFH berlaku untuk Aparat Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah provinsi DKI Jakarta.

“ASN untuk yang servis langsung, pasti tidak dapat, tapi yang tidak langsung kemungkinan masing-masing SKPD yang pikirkan. Tetapi, sepanjang itu tetap agak miring, ya silahkan masih tetap masuk,” kata Heru Budi saat dijumpai di muka Ruangan Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta.

Awalnya Heru menjelaskan jika peraturan WFH diaplikasikan untuk mengindari rugi karena kekuatan cuaca jelek yang diprediksikan memberikan ancaman wilayah Jabodetabek.

2. Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC)

Pemerintah provinsi DKI Jakarta dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan lakukan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) dalam hadapi cuaca berlebihan. Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono menjelaskan TMC adalah kerja-sama yang hendak dilaksanakan.

Modifikasi cuaca ini dilaksanakan dengan menyebar garam NaCl berwujud super fine powder di awan.

“Mendekati Januari dan Februari, kami kelak bersama BNPB lakukan TMC, selanjutnya memetakkan kembali lokasi riskan bencana,” kata Heru Budi di Graha BNPB, Jakarta Timur.

Bersama BNPB, Pemerintah provinsi DKI akan mengevaluasi lokasi riskan bencana pada Januari 2023. Heru Budi akan kerja-sama dengan BMKG untuk dapat memetakkan beberapa titik riskan banjir.

3. Maksimalkan Rumah Pompa Waduk Pluit

Heru Budi Hartono akan minta Dinas Sumber Daya Air (SDA) memaksimalkan rumah pompa Waduk Pluit untuk pengatasan banjir pesisir atau rob.

“Banjir rob sudah diingatkan oleh BPBD dan s/d 30, 31 Desember, air laut cukup tinggi dan saya saksikan perubahan 10 cm di atas mata kaki sedikit,” kata Heru ke reporter selesai Sidak Tes KIR di Cakung, Jakarta Timur.

Heru Budi menjelaskan petugas Dinas Sumber Daya Air (SDA) telah bekerja yang baik dalam menangani banjir pesisir karena air pasang itu. “Tentu saja, petugas dapat menangani ini. Pompa Waduk Pluit, saya yakinkan kelak saya meminta sama Kadis SDA untuk dapat percepat kurangi rob,” katanya.

4. Normalisasi Sungai

Heru Budi menarget menyelesaikan normalisasi Sungai Ciliwung sejauh 4,8 km. Sasaran itulah tentukan sepanjang pimpin Ibu Kota.

“4,8 km, itu panjangnya,” katanya di Balai Kota, Jakarta Pusat.

Untuk saat pembangunannya, kata Heru, belum juga dapat membocorkannya. Akan tetapi, dia sudah berjumpa dengan Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto

“Jika selekasnya dilaksanakan pembayaran, terus sesuai larap yang ada, ya selekasnya. Beberapa kan telah, tinggal beberapa spot yang misalkan kemarin saya saksikan di peta ini ada yang hijau telah, merah belum. Kemarin, saya ke Menteri ATR,” katanya.

5. Giant Sea Wall

Heru Budi menjelaskan pemerintahan saat ini sedang memperdalam ide pembangunan tanggul laut raksasa atau giant sea wall. Project ini jadi jalan keluar menangani banjir rob di sejauh pesisir Jakarta Utara.

“Jika ingin aman Jakarta selanjutnya sampai 100 tahun, kami harus dapat bangun giant sea wall (dan) tanggul pantai,” katanya di Balai Kota, Jakarta Pusat.

Ia menjelaskan Kementerian Rencana Pembangunan Nasional/Badan Rencana Pembangunan Nasional (Bappenas) tengah memperdalam ide pembangunan tanggul laut. Menurutnya, rencananya harus selekasnya usai.

Hal itu dikatakan sesudah melangsungkan rapat pimpinan (rapim) mengenai peningkatan tanggul dalam program Pembangunan Pesisir Terintegrasi Ibu Kota Negara (National Capital Integrated Coastal Development/NCICD).

Arah rapim untuk menajamkan ide pembangunan tanggul yang hendak bersinergi dengan provinsi lain dan pemerintahan pusat buat jamin Jakarta aman dari banjir rob.

“Kami barusan mengulas NCICD yang ada tanggul pantai dan tanggul laut atau istilahnya giant sea wall,” sebut Heru.

6. Penyediaan Perlengkapan Dinas Bina Marga

Pj Gubernur DKI minta Dinas Bina Marga DKI Jakarta cepat responsif dalam memperhitungkan dan tangani imbas cuaca berlebihan dengan selekasnya bergerak, tiba ke lokasi jalanan hancur dan berlubang.

“Saya meminta Kepala Dinas langsung bekerja, bergerak, khususnya ke beberapa tempat yang lokasinya harusnya diperbarui. Langsung ke daerah-daerah dan langsung bekerja,” kata Heru di Pulogebang, Jakarta Timur.

Heru Budi menjelaskan, penyediaan beberapa puluh perlengkapan dan kendaraan dinas operasional dari Anggaran Penghasilan dan Berbelanja Daerah DKI 2022 lewat e-katalog, dan minta Dinas Bina Marga untuk lakukan perawatan dengan teratur agar dipakai untuk layani warga secara baik.

 

Check Also

Puan Sebutkan DPR Memiliki komitmen Selekasnya Ulas RUU PPRT bersama Pemerintahan

Puan Sebutkan DPR Memiliki komitmen Selekasnya Ulas RUU PPRT bersama Pemerintahan

Puan Sebutkan DPR Memiliki komitmen Selekasnya Ulas RUU PPRT bersama Pemerintahan Ketua DPR Puan Maharani …